Mal Borobudur Plaza, Bekasi Timur, tampak terbengkalai. Cat Bangunan yang sudah kusam dan luntur, folding gate serta pintu-pintu kaca yang tertutup rapat, hingga area parkir sudah dipenuhi rumput liar dengan banyak tumpukan papan kayu menunjukkan bagaimana pusat perbelanjaan ini sudah tak lagi terurus.


Meski begitu, mal terbengkalai yang sudah berdiri sejak 1993 itu masih buka meski hanya setahun sekali. Walau tentu tak seluruh bagian pusat perbelanjaan dibuka dan beroperasi penuh layaknya mal-mal pada umumnya.


Salah seorang pedagang yang berjualan di sekitar Borobudur Plaza mengatakan pusat belanja ini hanya buka selama sebulan saat jelang Hari Raya Idul Fitri saja. Kemudian menurutnya bagian yang dibuka juga hanya kios-kios yang berada di bagian paling depan mal saja.





"Cuma buka depan doang, yang kios-kios paling depan saja lah. Nggak sampai masuk ke dalam-dalam itu," terangnya saat ditemui detikcom, Kamis (19/6/2025).



Ia mengatakan dalam kesempatan setahun sekali itu, mal tersebut hanya menjual baju-baju yang dipasarkan oleh Borobudur Departemen Store saja. Tidak ada tenant atau toko lain yang buka. "Cuma Borobudur saja yang jualan, jualan baju-baju lah. Ya lumayan ramai, ada saja yang datang, namanya suasana Lebaran," ucapnya.




Kondisi ini juga terlihat dari spanduk warna merah terang bertuliskan promo Lebaran yang tergantung di salah satu sudut sisi samping mal yang berhadapan dengan Lapangan Multiguna Bekasi Timur.


"Gebyar Lebaran Murah!! Serba Rp 50 Ribu busana pria, wanita, dan sandal-sepatu," tulis spanduk itu.


Menurutnya suasana ini sangat jauh berbeda dengan sebelum pandemi, di mana mal ini masih dibuka setiap hari dan cukup ramai pengunjung. Selain itu di Borobudur Plaza dulunya juga tersedia berbagai toko yang menjual berbagai hal layaknya pusat perbelanjaan lain, termasuk supermarket Giant yang sudah menutup seluruh gerainya pada 2021 lalu.



Contact to : xlf550402@gmail.com


Privacy Agreement

Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.