Jakarta akan memasuki usia ke-498 tahun. Selama hampir lima abad berdiri, Jakarta menyimpan perjalanan panjang yang sarat akan sejarah dan budaya. Salah satu kekayaan budaya yang telah diwariskan turun temurun adalah kuliner Betawi.

Kuliner Betawi menjadi wujud nyata dari sejarah panjang Jakarta sebagai pusat pertemuan berbagai suku bangsa, budaya, dan tradisi. Uniknya, kuliner Betawi merupakan perpaduan budaya kuliner berbagai negara mulai dari India, China, Korea, Belanda, Inggris, hingga Portugis.

Menjelang perayaan ulang tahun Kota Jakarta yang ke-498, yuk kenali kembali dan jelajahi lima kuliner Betawi yang sudah melegenda berikut ini.

1. Soto Betawi

Soto Betawi merupakan salah satu ikon kuliner Betawi yang terkenal dengan kuah santannya yang kental dan gurih. Adapun kuliner yang satu ini mendapat pengaruh dari kuliner India karena menggunakan ghee atau minyak samin, sejenis mentega dari India yang dipakai dalam proses pembuatannya.

Berbeda dari soto lainnya, soto Betawi menggunakan campuran daging sapi dan jeroan yang dimasak dalam santan kaya rempah. Biasanya, makanan ini disajikan bersama emping, tomat segar, dan acar.

2. Kerak Telor

Bicara soal kuliner Betawi, kerak telor tentunya tak boleh tertinggal dari daftar. Hidangan ini dimasak menggunakan telur ayam atau bebek yang dicampur dengan ketan putih, bumbu ebi, dan kelapa parut, lalu dibakar hingga menghasilkan aroma yang menggugah selera. Hingga kini, kerak telor masih cukup eksis sampai dan biasanya ditemui di acara budaya atau festival Betawi.

3. Bir Pletok

Tidak hanya makanan, Betawi juga punya minuman tradisional unik bernama bir pletok. Meski mengusung nama 'bir', tapi minuman ini tidak mengandung alkohol sama sekal. Adapun bir pletok terbuat dari rempah-rempah seperti jahe, serai, dan daun pandan. Rasanya pun manis dan hangat sehingga cocok untuk menyegarkan tubuh.

4. Semur

Semur juga menjadi salah satu makanan khas Betawi yang terkenal dengan rasa manis dan gurih. Semur juga merupakan salah satu kuliner Betawi yang mendapat pengaruh dari kuliner Belanda. Adapun nama semur berasal dari bahasa Belanda "smoor" yang berarti masakan direbus lama dengan bumbu. Semur Betawi biasanya menggunakan daging sapi yang dimasak dengan kecap manis, pala, cengkeh, dan kayu manis sehingga menciptakan rasa yang unik dan kaya rempah.

Nah, itulah beberapa kuliner Betawi yang masih melegenda hingga saat ini. Masyarakat kini juga dapat menjajal berbagai kuliner Betawi dalam perayaan HUT ke-498 Kota Jakarta. Perayaan Hari ini akan digelar di Lapangan Banteng pada 22 Juni 2025.

Selain menampilkan berbagai kuliner Betawi dari para UMKM, HUT ke-498 Kota Jakarta juga akan menampilkan budaya dan musik dalam satu pertunjukan teatrikal. Malam puncak perayaan ini juga akan menyulap Taman Lapangan Banteng menjadi panggung pertunjukan kolaboratif dengan budaya khas Betawi seperti oleh Ondel-ondel, Tanjidor, Rebana, Jawara, Noni Belanda, hingga tari-tarian seperti Tari Cokek.

Selain menjadi selebrasi tahunan, perayaan ini juga menghadirkan Bentang Harapan JakASA, sebuah sesi eksklusif di mana para pemimpin Jakarta dari masa ke masa menyampaikan harapan dan visinya untuk kota ini.

Seluruh rangkaian acara akan berlangsung mulai pukul 16.00 hingga 23.00 WIB. Bagi detikers yang tertarik merayakan HUT ke-498 Kota Jakarta, bisa datang langsung ke Lapangan Banteng atau menyaksikannya melalui streaming di detik.com.