TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Proses evakuasi kendaraan dan korban kecelakaan maut di Hegarmanah, Jatinangor, Sumedang, telah dilakukan oleh petugas gabungan.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan telah dipindahkan ke Pos Polisi Lalu Lintas, di sekitar Mapolsek Jatinangor.
Pantauan TribunJabar.id, arus lalu lintas dari arah Bandung menuju Sumedang maupun arah sebaliknya yang sempat tersendat pun sudah kembali normal.
Pengendara kendaraan bermotor yang melintas di lokasi kejadian mampu berkendara hingga kecepatan tinggi atau sekitar 40- 60 kilometer per jam.
Musibah kecelakaan yang terjadi pada Minggu (30/6/2024) sekira pukul 09.30 ini mengakibatkan seorang penumpang sepeda motor kehilangan nyawa.
Nama korban hilang nyawa itu adalah Susi Hadianti (46), seorang guru asal Binong Tengah RT03/02 , Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.
Aipda Dadang Gumilar, Petugas Lantas Polsek Jatinangor mengatakan, kecelakaan yang terjadi sekira pukul 09.30 WIB itu diduga akibat senggolan.
Sepeda motor Honda Beat berpelat nomor D 2703 AEA yang dikendarai Hendriyana Suryadarma, suami korban, bersenggolan dengan mobil Honda Freed yang tidak diketahui identitasnya.
Honda Freed dan motor Honda Beat melaju bersamaan dari arah Bandung menuju ke arah Sumedang.
"Motor yang ditumpangi korban hendak menyalip mobil Freed, saat nyalip bersenggolan, hingga mengakibatkan pengemudinya terjatuh ke sebelah kiri, dan korban yang dibonceng terjatuh ke sebalah kanan dan terlindas tronton yang melaju dari arah berlawanan," katanya kepada TribunJabar.id.
Ia menyebutkan, buntut kejadian ini, korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Suami korban mengalami luka ringan, dan istrinya meninggal di lokasi. Keduanya dievakuasi ke Puskesmas Jatinangor," katanya.
Musibah kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Bandung-Sumedang, tepatnya di kawasan Hegarmanah, Jatinangor, Sumedang, Minggu (30/6/2024).
Dalam peristiwa tabrakan itu, seorang penumpang sepeda motor Honda Beat berepat nomor D 2703 AEA hilang nyawa di lokasi kejadian setelah terlindas sebuah truk tronton bermuatan semen bernomor polisi E 9798 AC.
Nama korban hilang nyawa itu adalah Susi Hadianti (46), seorang guru asal Binong Tengah RT03/02 , Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.(*)
Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana