TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pelatih sepakbola putra Sumatera Utara, Ridwan Saragih mengungkapkan ada sejumlah pemainnya yang telah diminati klub profesional Liga Indonesia. Hal itu dampak penampilan memukau pemainnya di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Kendati begitu, Ridwan Saragih belum mau menyampaikan siapa saja pemainnya yang mendapat tawaran klub profesional Liga Indonesia.
"Iya pemain Kita Alhamdulillah banyak tawaran, baik itu di Liga 1,Liga 2, maupun Liga 3," kata Ridwan Saragih, Rabu (25/9/2024).
Meski begitu, Ridwan juga mengingatkan kepada para pemainnya agar lebih selektif dalam menerima tawaran tersebut.
Menurutnya, para pemain tidak boleh tergiur begitu saja dengan nama klub sepakbola yang sudah besar. Namun para pemain katanya, harus memikirkan karirnya dengan mendapatkan menit dan pengalaman bermain.
Sehingga, kedepannya para pemain bisa lebih berkembang dan mendapatkan tawaran yang lebih besar di kemudian hari.
"Tetapi saya sampaikan kepada seluruh pemain-pemain PON Sumut, jangan terlalu terburu-buru untuk mengambil keputusan. Artinya carilah tim yang betul-betul sehat secara finansial. Kemudian mereka bisa mendapatkan menit bermain, jangan hanya mengejar suatu tim, tetapi tidak mendapatkan menit bermain. Jadi mereka aset-aset Sumatera Utara kedepannya bisa berkembang dengan baik," ungkapnya.
Memang sudah tidak asing jika punggawa Sumut itu mendapatkan tawaran pascaperhelatan PON 2024. Mengingat progres para pemain yang jauh meningkat.
Di mana, pada masa persiapan PON saja, tim sepakbola putra Sumut berhasil mengalahkan sejumlah tim besar di Liga Indonesia. Bahkan, timnas U-20 yang di asuh pelatih Indra Sjafri juga menelan kekalahan menghadapi tim Sumut.
Hanya saja, ketika perhelatan PON, dewi fortuna belum berpihak untuk tim binaan Asprov PSSI Sumut itu. Pasalnya, Alif dan kawan-kawan harus puas bermain hingga babak delapan besar.
Pasalnya, langkah mereka harus terhenti menghadapi Jawa Barat melalui drama adu pinalti dengan skor 3-4.
(cr29/tribun-medan.com)