Bagi para pencinta sepeda fixie, pemilihan komponen yang tepat, termasuk sistem rem, menjadi pertimbangan utama.
Hal yang kerap diperbincangkan adalah perbedaan doltrap dan torpedo.
Dikutip dari digibli.uns.ac.id, rem sepeda adalah salah satu bagian penting dari sepeda yang berfungsi untuk menahan atau melambat laju perputaran roda sehingga dapat menghentikan kecepatan sepeda.

Perbedaan Doltrap dan Torpedo untuk Sepeda Fixie

Ilustrasi Perbedaan Doltrap dan Torpedo untuk Sepeda Fixie, Pexels/cottonbro studio
Masing-masing memiliki karakteristik unik yang perlu dipahami sebelum memutuskan pilihan.
Berikut adalah perbedaan doltrap dan torpedo yang bisa dijadikan bahan pertimbangan untuk sepeda fixie.

Doltrap

Doltrap, atau sering disebut fixed gear, adalah sistem pengereman yang paling dasar pada sepeda fixie.
Prinsip kerjanya sangat sederhana, yaitu dengan menahan pedal saat ingin mengurangi kecepatan. Gesekan antara ban dengan as roda akan menghasilkan gaya pengereman.
Doltrap merupakan sistem pengereman yang paling murah dan mudah ditemukan. Jenis doltrap dikenal dengan desain yang sederhana, sehingga doltrap tidak memerlukan perawatan khusus.
Dengan sepeda doltrap, pengereman dapat dilakukan secara instan dengan hanya menahan pedal.
Namun, doltrap membutuhkan teknik pengereman yang baik agar tidak terjatuh, terutama bagi pemula. Doltrap tidak cocok digunakan ketika musim penghujan tiba. Karena permukaan jalan yang licin dapat mengurangi efektivitas pengereman.
Ketika melakukan pengereman menggunakan doltrap membutuhkan banyak tenaga terutama ketika memutar pedal mundur untuk mengerem dapat terasa berat, terutama pada tanjakan.

Torpedo

Torpedo atau coaster brake, adalah sistem pengereman yang bekerja dengan cara memutar pedal ke belakang. Gesekan di dalam hub roda belakang akan mengurangi kecepatan sepeda. Sistem ini sering ditemukan pada sepeda anak-anak dan sepeda lipat.
Siapa pun dapat dengan mudah menggunakan rem torpedo tanpa perlu teknik khusus. Rem torpedo memberikan pengereman yang lebih halus dan terkendali dibandingkan doltrap.
Torpedo memiliki kelebihan dalam penggunaannya, yaitu tidak membutuhkan tenaga ekstra untuk mengerem.
Torpedo memiliki komponen yang terbilang lebih mahal dibandingkan doltrap. Hal ini disebabkan karena kualitas komponen yang lebih bagus.
Sistem torpedo memiliki komponen yang lebih banyak, sehingga membutuhkan perawatan berkala. Kekurangan terakhir untuk torpedo ini adalah tidak semua frame sepeda fixie dapat dipasangi hub torpedo.
Itulah perbedaan doltrap dan torpedo pada sepeda fixie. Pilihan antara doltrap dan torpedo sangat tergantung pada preferensi dan gaya berkendara masing-masing individu.
Jika menyukai sensasi berkendara yang lebih langsung dan ingin meningkatkan keterampilan bersepeda, doltrap adalah pilihan yang tepat.
Namun, jika keamanan dan kemudahan penggunaan menjadi prioritas utama, maka torpedo adalah opsi yang lebih baik. (Ris)
Baca Lebih Lanjut
Kroto vs Jangkrik: Mana Pakan Terbaik untuk Burung Peliharaan?
Seputar Hobi
Dulu Jualan Teh Pakai Sepeda, Sekarang Pria Ini Raup Rp 300 Juta Sebulanv
Detik
Mana yang Lebih Aman? Menabung untuk Pendidikan atau Asuransi Pendidikan Anak
Cynthia Paramitha Trisnanda
Real Food vs Ultra Processed Food: Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Anda?
Rizki Dwi Setiawan
5 Pilihan Makanan Pengganti Nasi untuk Diet, Ini Perbedaan Nutrisinya!
Cerysa Nur Insani
5 Jenis Karbohidrat Terbaik untuk Turunkan BB dan Kesehatan Jantung
Detik
Robby Purba Merinding! Kisah Supranatural Frislly Herlind Mengungkap Perbedaan Kesurupan dan Kerasukan
Sindonews
9 Perbedaan Ban Tubeless dan Ban Biasa, Kenali Sebelum Beli!
Detik
Polsek Tanah Jawa Tangkap Pelaku Pencurian Sepeda Motor, Pensiunan PNS Asal Siantar Jadi Tersangka
Arjuna Bakkara
Perbedaan Buah Cempedak dan Nangka, Serupa tetapi Tak Sama
Seputar Hobi