TRIBUNKALTENG.COM - Ada kalimat manis berupa janji setia saat Jose Mourinho di AS Roma.

Kini mantan pelatih AS Roma, Jose Mourinho, sedang dikaitkan dengan masa depan kembali ke Liga Inggris.

Sumber dari Inggris mengklaim bahwa Jose Mourinho sedang diincar bos AS Roma, sebagai pengganti potensial Sean Dyche setelah Friedkin Group menyelesaikan pengambilalihan Everton.

Menurut footballinsider247.com, Dan Friedkin secara pribadi mendorong reuni dengan Jose Mourinho yang pernah bekerja sama dengannya antara tahun 2021 dan 2024.

Ya, Jose Mourinho saat ini bertanggung jawab atas Fenerbahce namun tampaknya menjadi pilihan kuat bagi klub Meyerside jika kepergian Dyche diresmikan dalam beberapa bulan mendatang.

Dyche dikabarkan akan segera keluar setelah awal musim yang buruk yang membuat Everton berada di zona degradasi.

Dilansir dari Football Insider bila Jose Mourinho merupakan opsi kuat untuk mengambil alih posisi Sean Dyche di Everton setelah Dan Friedkin menyelesaikan proses pengambilalihannya itu.

Pengusaha Amerika berusia 59 tahun itu telah mencapai kesepakatan dengan pemilik lama, Farhad Moshiri, untuk membeli 94,1 persen sahamnya di klub.

Nah, Jose Mourinho pelatih berusia 61 tahun, baru saja mengambil alih klub Turki, Fenerbache, pada musim panas lalu, namun sumber-sumber mengatakan kepada Football Insider bahwa “tidak menutup kemungkinan bagi Jose”.

Pemenang tiga kali Premier League ini telah disebut-sebut di kalangan senior di Merseysiders sebagai pesaing untuk menggantikan Dyche, 53.

Tentu karena Friedkin memiliki sejarah dengan Mourinho setelah menunjuknya di klub top Eropa lainnya, AS Roma, pada tahun 2021 setelah masa-masa sulitnya di Tottenham.

Posisi Dyche telah berada di ujung tanduk terlepas dari negosiasi pengambilalihan setelah awal musim yang suram sebelum Everton mengamankan kemenangan pertama mereka dalam enam pertandingan Liga Primer akhir pekan lalu.

Friedkin, 59 tahun, yang juga memiliki tim Italia AS Roma, diyakini telah mengatakan kepada lingkaran dalamnya bahwa ia tidak menganggap Dyche sebagai manajer jangka panjang yang layak untuk klub dan manajer yang tepat untuk memimpin mereka di stadion baru.

Mantan pelatih Burnley ini akan habis kontraknya di akhir musim dan sumber-sumber di Everton tidak mengharapkan kontraknya akan diperpanjang.

Dengan tingkat kemenangan hanya 34 persen, masa jabatan Dyche di Everton adalah yang paling tidak sukses sebagai manajer dengan 24 kemenangan, 17 hasil imbang, dan 30 kekalahan.

Everton akan meninggalkan Goodison Park menuju stadion baru mereka yang berkapasitas 52.888 tempat duduk di Bramley-Moore Dock, Liverpool, tahun depan, dan di bawah asuhan Dyche, mereka menghadapi ancaman yang sangat nyata untuk tetap bertahan di Championship.

Kontrak Dyche akan berakhir di akhir musim dan sumber-sumber di Everton tidak mengharapkan kontrak tersebut akan diperpanjang.

Mereka selanjutnya akan menghadapi pertandingan kandang yang sulit melawan Newcastle United, yang didukung oleh hasil imbang 1-1 yang mengesankan dengan juara Liga Primer Inggris saat ini, Man City, pada hari Sabtu (28 September).

Bisa jadi Jose Mourinho akan mengikuti jalur yang ada, dulu di AS Roma pun demikian, ucap janji setia namun ternyata beralih klub juga.

Dulu Jose Mourinho, mengaku tidak tertarik untuk mengisi kursi pelatih Everton yang lowong.

Kala itu Everton resmi memecat pelatihnya, Rafael Benitez, menyusul kekalahan 1-2 dari Norwich City di ajang Liga Inggris.

Everton mengumumkan keputusan tersebut melalui laman resmi dan sosial media klub pada Sabtu (15/1/2022).

Benitez hanya kurang lebih enam bulan menukangi Everton sejak bergabung pada Juni 2021.

"Klub sepak bola Everton mengonfirmasi kepegian Rafael Benitez sebagai manajer tim utama," demikian bunyi pernyataan resmi Everton.

"Benitez, yang bergabung dengan Everton pada Juni 2021, meninggalkan klub dengan segera."

"Kabar mengenai pengantian pelatih secara permanen akan dilakukan pada waktunya," lanjut pernyataan tersebut.

Saat ini, Everton telah menunjuk Duncan Ferguson sebagai manajer sementara.

Mereka juga telah menyiapkan sejumlah nama untuk menjadi pelatih permanen, salah satunya adalah Jose Mourinho.

Mengetahui namanya masuk bursa calon pelatih Everton, Jose Mourinho pun menegaskan bahwa dirinya setia dengan AS Roma.

"Saat ini saya tidak akan mengubah pekerjaan saya di sini di Roma dengan pekerjaan lain," kata Mourinho seperti dikutip BolaSport.com dari akun Twitter resmi jurnalis asal Italia, Fabrizio Romano.

"Saya memberikan dunia saya kepada Roma selama tiga tahun dan saya merasa ini adalah proyek saya," tuturnya menambahkan.

(Tribunkalteng.com)