Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nur Ika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hari Ibu di Indonesia diperingati setiap 22 Desember. 

Momen khusus Hari Ibu yang ke-96 tahun ini, mengangkat tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya menuju Indonesia Emas 2025”.

Senada dengan tema tersebut, Psikiater yang berpraktek di National Hospital Surabaya dr. Aimee Nugroho, SpKJ menyebut, perempuan berdaya memiliki banyak aspek.

Terutama sebagai seorang ibu dengan pengelolaan emosionalnya, materi dan maupun terkait pola asuh anak.

“Yang paling pertama harus bahagia dulu. Menjadi ibu itu pilihan, kalau sudah menjadi ibu kita harus menjadi ibu yang bahagia. Baik ibu rumah tangga maupun yang bekerja,” ungkap dr. Aimee Nugroho ditemui di Spazio Surabaya, Sabtu (21/12/2024).

Sebagai ibu, istri, dan individu, ada tanggung jawab besar tetapi juga peluang luar biasa untuk tumbuh dan berkembang menjadi versi terbaik diri sendiri.

dr. Aimee menyarankan agar para perempuan untuk dapat menentukan pilihannya.

Menetapkan tujuan pribadi dan menjadi ibu bahagia versi diri sendiri.

Seperti dicontohkan, ketika memilih menjadi wanita karir kesulitan menyeimbangkan pekerjaan dan kehidupan rumah tangga atau mengurus anak.

Lanjut dr. Aimee, juga banyak ibu rumah tangga yang merasa bosan beraktivitas hanya di rumah.

“Menjadi ibu yang bahagia versi mu seperti apa, kalau sudah lakukan sepenuh hati dan  jangan bandingkan dengan yang lain,” ungkapnya.

Berdaya dalam peran seorang ibu juga dinilai bukan hanya secara materi tetapi bisa memberikan cinta kepada keluarga.

Seorang ibu berdaya bisa mengasihi dan memberikan rasa aman kepada anak. Selain itu, peran seorang ibu juga tidak lepas dari mengasah kecerdasan, menstimulasi, mendidik dan mendukung skill anak.

“Jika anak misal dibully, ibu harus bisa memberikan rasa aman,” ungkapnya.

Sementara itu, Primasari Novita Riska mengaku peran seorang ibu tak lepas dari tantangan.

Pengusaha fesyen ini menyebut, pentingnya dukungan untuk ibu. Dukungan dari orang-orang terdekat dapat mendorong pemberdayaan ibu.

“Karena memang peran ibu ini butuh suport dari lingkungan terutama keluarga,” ungkapnya.

Di satu sisi, banyak orang tua masa kini terutama ibu yang aktif dalam bermedia sosial. Begitupun dengan Primasari yang juga berkutat dengan media sosial dalam pekerjaannya maupun aktivitas sehari-hari.

 “Di era digital ini peran ibu juga menghadapi tantangan sendiri. Banyak orang yang judge mental, karena sangat mudahnya akses sosial media. Jadi bagaimana kita menjaga diri kita tetap pada jalannya,” ungkap Owner Hi.Prima tersebut.

Baca Lebih Lanjut
Maknai Hari Ibu 2024, Perempuan Berdaya Jadi Ibu Bahagia Versi Diri Sendiri
Irwan sy
Jelang Hari Ibu ke-96 IWAPI Kota Tasikmalaya Gelar Acara "Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2024"
Timesindonesia
40 Ucapan Hari Ibu untuk Ibu, Istri, Saudara, dan Perempuan Indonesia
Detik
Peringatan Hari Ibu, WamenPPPA: Beri Perempuan Ruang Gerak untuk Suarakan Pendapat 
Tribunnews
Stigma dan Peran Ganda: Lika-liku Ibu Tunggal Meraih Bahagia
Marcella Zalianty Rayakan Hari Ibu dengan Teater Monolog, Kisahkan Perempuan Pejuang Indonesia
Willem Jonata
45++ Kata-kata Hari Ibu Singkat, Cocok Jadi Status WA dan Caption IG!
Detik
50+ Kata-kata Hari Ibu 2024 yang Menyentuh dan Penuh Makna
Tribunnews
Wabup Ardani Peringatan ke-52 Hari Kesatuan Gerak PKK dan Peringatan ke-96 Hari Ibu Kabupaten OI
Moch Krisna
Kumpulan Puisi Bertema Hari Ibu Tahun 2024 yang Sederhana, tapi Penuh Makna
Tribunnews