Perdebatan mengenai siapa yang layak mengenakan nomor punggung 2 di Timnas Indonesia antara Mees Hilgers dan Kevin Diks sepertinya masih menjadi misteri. Namun begitu, sepertinya penggemar sepak bola di Tanah Air bakal menemukan jawabannya mengingat hari ini, Kamis (23/1/2025), erspo selaku penyedia kostum dan pakaian Timnas Indonesia bakal melaunching jersey terbaru Skuad Garuda.
Nomor punggung 2 sebelumnya pernah digunakan Mees Hilgers. Namun saat Timnas Indonesia vs Jepang, nomor itu berpindah menjadi milik Kevin Diks lantaran saat itu pemain belakang FC Twente mengalami cedera dan tak bisa tampil.
Potensi Kevin Diks bakal mempertahankan nomor punggung 2 di jersey Timnas Indonesia sepertinya semakin terbuka lantaran Mees Hilgers masih menjalani proses pemulihan. Itu diketahui saat bek naturalisasi Timnas Indonesia itu absen saat FC Twente menghadapi pada laga ketujuh Liga Eropa 2024-2025 di Eleda Stadium, Malmo, Swedia pada Jumat (24/1/2025) pukul 00.45 WIB.
Menurut laporan Oost, kedua pemain tersebut belum cukup fit untuk dibawa ke Malmo. Padahal, Mees sempat mengikuti latihan di Belanda sebelum The Tukkers berangkat ke Swedia.
"FC Twente meninggalkan Bandara Münster/Osnabrück pada Rabu pagi menuju Swedia, di mana pertandingan penting Liga Europa melawan Malmo FF menanti besok malam. Mees Hilgers dan Sam Lammers tetap di Belanda. Duo ini belum cukup fit untuk mengambil tindakan," tulis Oost.

Identitas Kevin Diks

Pilihan untuk memberikan nomor punggung 2 kepada Kevin Diks merupakan keputusan yang tepat. Nomor ini telah menjadi identitasnya dan ia telah membuktikan dirinya layak mengenakannya.
Itu bisa dilihat dari statistiknya selama bermain di FC Copenhagen. Kevin Diks sudah membukukan 16 pertandingan, dengan menyumbang empat gol dan tiga assist.
Secara keseluruhan, dia sudah memainkan 39 laga dengan mencetak Sembilan gol dan tiga assist di semua kompetisi. Statistik itulah yang mungkin bisa dijadikan sebagai rujukan buat Patrick Kluivert menentukan nomor punggung pemain.
Namun begitu, ini bukan berarti Mees Hilgers kalah bersaing. Keduanya adalah pemain berkualitas yang akan menjadi tulang punggung pertahanan Timnas Indonesia.