Bek kiri, seringkali dianggap sebagai salah satu posisi yang paling serbaguna di lapangan. Selain tugas utamanya dalam menjaga pertahanan, bek kiri modern juga diharapkan memiliki kemampuan menyerang yang baik.
Di Timnas Indonesia, ada beberapa pemain yang berperan mengambil posisi sebagai bek kiri. Mereka adalah Pratama Arhan, Kevin Diks, dan Shayne Pattynama.
Namun pada artikel ini tidak untuk membahas mengenai seberapa besar peran bek kiri dalam permain tim. Artikel ini akan mengulas siapa saja bek kiri yang memiliki nilai tertinggi?
Dengan menggunakan angka-angka dari Transfermarkt, ada 10 bek kiri dengan nilai pasar tertinggi di dunia. Data ini memperhitungkan performa terkini, usia, dan potensi mereka.

Daftar 5 Bek Kiri dengan Nilai Pasar Termahal di Dunia:

1. Josko Gvardiol – 75 juta euro (Rp1,2 triliun)


Gvardiol adalah salah satu dari banyak pemain yang harus mengemban tugas baru dari bek tengah menjadi bek kiri selama berada di bawah asuhan Pep Guardiola. Berkat improvisasinya tersebut, dia menjadi bek kiri yang kuat baik dalam bertahan maupun menyerang. Selain itu, dia juga mampu mencetak empat gol.

2. Federico Dimarco – 60 juta euro (Rp1 triliun)


Federico Dimarco boleh dikatakan menjadi bek dengan penampilan terbaik di musim ini. Dari 19 penampilan bersama Inter Milan, dia sudah membukukan tiga gol dan lima assist.
Kekurangannya dalam hal kecepatan dapat ditutupi dengan kualitas teknis dan kecerdasan taktisnya. Tidak heran jika ia berada di peringkat atas dalam daftar ini.

3. Nuno Mendes – 55 juta euro (Rp929 miliar)


Nuno Mendes dikenal sangat eksplosif dan kemampuan umpan silangnya yang akurat membuatnya dapat dengan mudah berkembang menjadi raja assist di tahun-tahun mendatang. Tahun ini, dia sudah memainkan 11 laga dan mencetak satu gol serta satu assist bersama Paris Saint Germain (PSG)

4. Alejandro Balde – 50 juta euro (Rp845 miliar)


Tampaknya Barcelona telah menemukan pewaris takhta Jordi Alba di Catalonia. Menariknya, klub tidak perlu menghabiskan sepeser pun uang. Balde tampil gemilang pada musim 2022-2023 saat tim Xavi mengangkat trofi La Liga, tetapi mengalami musim yang tidak konsisten pada tahun berikutnya.
Namun, pemain muda internasional Spanyol ini berkembang pesat di bawah asuhan Hansi Flick dan pantas berada di peringkat atas daftar ini sebagai hasilnya.

5. Alphonso Davies – 50 juta euro (Rp845 miliar)

Pada bagian akhir artikel ini, ada nama Alphonso Davies. Dia merupakan pemain yang dikenal memiliki kecepatan luar biasa dan tendakan kaki kirinya kerap membuat lawan kerepotan. Tak hanya itu, dia juga seorang penggiring bola yang hebat, pemain bertahan yang cekatan, dan memiliki visi yang nyata. Tidak mengherankan bahwa Bayern Muenchen senang bahwa pemainnya itu bersedia untuk membarui kontraknya di Allianz Arena.

5. Alphonso Davies – 50 juta euro (Rp845 miliar)

Pada bagian akhir artikel ini, ada nama Alphonso Davies. Dia merupakan pemain yang dikenal memiliki kecepatan luar biasa dan tendakan kaki kirinya kerap membuat lawan kerepotan. Tak hanya itu, dia juga seorang penggiring bola yang hebat, pemain bertahan yang cekatan, dan memiliki visi yang nyata. Tidak mengherankan bahwa Bayern Muenchen senang bahwa pemainnya itu bersedia untuk membarui kontraknya di Allianz Arena.
Baca Lebih Lanjut
15 Pemain dengan Nilai Pasar Termahal di ASEAN: 6 Teratas Dikuasai Timnas Indonesia
Sindonews
20 Kartu Pokemon Termahal yang Pernah Dijual, Ada yang Rp 86 M
Detik
Harga 7 Mobil Termahal di Indonesia, Ada yang Rp 20 Miliar
Detik
Man City Menyerbu Perburuan Bintang Top Brasil Saat Pep Guardiola Menilai Peluang Kesepakatan Ganda
Khairil Rahim
Pembunuh Pedagang di Pasar Tanjung Tabalong Ditangkap, Sembunyi di Belakang Bangunan Sarang Walet
Budi Arif Rahman Hakim
12 Maskapai Penerbangan dengan Tiket Pesawat Paling Mahal di Dunia
Detik
5 Negara Paling Ramah di Dunia untuk Dikunjungi
Sejarah dan Sosial
FTD, Mengbungkan Anda ke Pasar Global
Timesindonesia
Manchester City Rekrut Abdukodir Khusanov, Bek yang Pernah Kalahkan Timnas Indonesia
Sindonews
Sosok Rizky Ridho, Bek Persija yang Santer Dibidik Klub Luar Negeri, Macan Kemayoran Rela?
Luky Setiyawan