Setelah melewati Januari, persaingan juara di lima liga top Eropa secara umum mulai mengerucut ke sedikit tim. Mau yang masih seru banget? Tengok Bundesliga 2.

Di lima liga top Eropa yakni Inggris, Spanyol, Italia, Jerman, dan Prancis, peta persaingan di papan atas sudah mulai kentara. Inggris misalnya, bisa dibilang hanya melibatkan Liverpool dan Arsenal, yang keduanya bahkan terpisah tujuh poin.

Spanyol relatif lebih ketat. Real Madrid, Atletico Madrid, dan Barcelona dalam jarak dua poin satu sama lain. Di Italia, ada dua klub yang bersaing yakni Napoli dan Inter Milan.

Sementara di Jerman dan Prancis sama-sama didominasi satu tim: Bayern Munich di Bundesliga dan Paris Saint-Germain di Ligue 1. Situasi persaingan ini cukup wajar karena musim sudah berjalan sekitar tujuh bulan, sehingga masing-masing liga mulai mendapatkan gambaran.

Tapi jika ingin melihat persaingan yang masih amat ketat, tengoklah divisi dua Bundesliga alias Liga Jerman. Setelah 21 pekan, enam tim teratas hanya berjarak enam poin dan 10 tim teratas berada dalam jarak 10 poin.

Sudah ada tujuh tim yang memimpin/pernah memimpin klasemen di kompetisi berisi 18 klub itu. Dengan sisa 13 pertandingan musim ini, persaingan untuk juara termasuk dua jatah promosi langsung dan satu jatah play-off diperkirakan akan terus ketat.

Jurnalis spesialis sepakbola Jerman Mark Lovell menyebut persaingan sengit ini tak lepas dari sumber daya merata dari seluruh klub. Tak seperti di divisi Championship Inggris, yang mana klub-klub terdegradasi masih mendapatkan 'subsidi' dari aturan parachute payments, klub-klub yang turun kelas di Jerman harus berjuang lebih keras.

Di Championship, tim yang degradasi dari Premier League mendapatkan dana 'subsidi' yang punya jangka waktu tiga tahun. Ini agar klub-klub tersebut tidak kaget dengan penurunan pemasukan. Subsidi itu langsung berhenti kalau klub terkait langsung promosi dalam tiga tahun.

"Tidak seperti Championship yang terdistorsi dengan parachute payments saat turun, kegagalan klub-klub Premier League 'diberkahi' dengan uang berjumlah besar itu," ujarnya kepada BBC.

"Di sepakbola Jerman, mereka memang punya kesepakatan TV yang lebih baik dari sebelumnya secara historis, tapi tidak seperti Championship. Cukup sulit untuk langsung kembali ke divisi teratas."

Klasemen Bundesliga 2

Klasemen Bundesliga 2