Jetour sudah meluncurkan SUV compact Jetour Dashing. Jika kompetitornya sudah dilengkapi dengan fitur Advanced Driver Assistance System (ADAS), Jetour Dashing justru minim fitur ADAS.
Memang ada beberapa fitur bantuan pengemudi pada Jetour Dashing, tapi mungkin tidak selengkap kompetitornya. Jetour Dashing memiliki fitur cruise control, blind spot detection (BSD), door opening warning (DOW), Lane Change Warning (LCW), rear collision traffic alert (RCTA), serta kamera 540 derajat yang terdiri dari 360° panoramic visual parking assist dan 180° transparent chassis. Fitur cruise controlnya pun belum adaptive cruise control.
"Kalau terkait cruise control memang sebelumnya kita udah research internal sebelum launching di Indonesia, ya banyak fitur-fitur yang memang kita lebih experience, yang unik dan fokus di perjalanan yang sesuai dengan target konsumen kita," kata Marketing Director PT Jetour Motor Indonesia Moch Ranggy Radiansyah saat ditemui di Bandung, Jawa Barat.
"Tapi tentu saja walaupun sekarang belum ada, kita masih gather insight kebutuhan konsumen di Indonesia, terutama dan akan ada improvement-improvement selanjutnya bila diperlukan," sambungnya.
Ranggy mengatakan, walaupun ADAS pada Jetour Dashing bukan yang versi tertinggi, tapi sudah ada beberapa fitur bantuan pengemudi yang memang diperlukan untuk konsumen Jetour Dashing. Menurutnya, hal itu sudah disesuaikan dengan kebutuhan konsumen di Indonesia.
"Tapi memang kita highlight beberapa fitur lain, yang sesuai dengan target konsumen, yang praktikal-praktikal yang mereka harapkan sebetulnya," ucapnya.
Jetour Dashing diluncurkan dengan membawa DNA Travel+. DNA ini menjadi sumber inspirasi untuk performa optimal di berbagai kondisi perjalanan, mulai dari jalanan urban hingga jalur roadtrip yang menantang.
Jetour Dashing dibekali mesin 1.5 Turbo 6DCT yang menghasilkan tenaga 156 PS dan torsi 230 Nm. Akselerasi Jetour Dashing dari 0 hingga 100 km/jam dapat dicapai dalam 10,5 detik.