TRIBUNJATIM.COM - Timnas Indonesia diprediksiakan mengalami transformasi signifikan dalam gaya permainan.

Ini usai Patrick Kluivert ditunjuk sebagai pelatih kepala.

Marselino Ferdinan, pemain Timnas Indonesia yang kini bermain untuk Oxford United menyatakan antusiasmenya terhadap era baru di bawah arahan legenda sepak bola Belanda tersebut.

"Saya looking forward untuk ketemu dia juga. Saya ingin tahu bagaimana dia membangun tim, bagaimana dia membuat taktikal," ungkap Marselino dikutip dari BolaSport, Kamis (27/2/2025), via kompas.tv.

Pemain kelahiran Jakarta ini menekankan perbedaan mendasar yang akan terlihat dalam filosofi permainan tim nasional.

Berbeda dengan era Shin Tae-yong yang kental dengan gaya Korea Selatan, Kluivert diprediksi akan menerapkan total football khas Belanda.

"Karena pelatih sebelumnya bermain dengan taktikal berbeda dengan taktikal yang sekarang. Pelatih yang sebelumnya menggunakan taktikal Korea. Jadi dia lebih disiplin dengan hal itu, dengan bertahan, kerja keras," jelas Marselino.

Total football yang identik dengan sepak bola Belanda merupakan filosofi permainan yang menekankan fleksibilitas posisi pemain dan aliran bola yang dinamis.

Sistem ini pertama kali dipopulerkan oleh tim nasional Belanda pada era 1970-an dan masih menjadi identitas sepak bola negeri kincir angin itu.

Marselino juga mengungkapkan rasa hormatnya terhadap track record Kluivert sebagai pemain.

"Untuk pelatih sekarang kita tahu dari Belanda dan dengan total football-nya. Jadi menarik untuk ditunggu bagaimana taktiknya dan bagaimana dia membangun pemain dan pelatih. Saya juga menghormati karena sebagai seorang pemain dia luar biasa, legenda Barcelona, Ajax, dan Belanda," tambahnya.

Tantangan pertama Kluivert bersama timnas akan segera dihadapi pada Maret mendatang, saat Indonesia bertemu Australia dan Bahrain di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Marselino juga mengungkapkan rasa hormatnya terhadap track record Kluivert sebagai pemain.

"Untuk pelatih sekarang kita tahu dari Belanda dan dengan total football-nya. Jadi menarik untuk ditunggu bagaimana taktiknya dan bagaimana dia membangun pemain dan pelatih. Saya juga menghormati karena sebagai seorang pemain dia luar biasa, legenda Barcelona, Ajax, dan Belanda," tambahnya.

Tantangan pertama Kluivert bersama timnas akan segera dihadapi pada Maret mendatang, saat Indonesia bertemu Australia dan Bahrain di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.