TRIBUNNEWS.COM - Kemenangan yang diraih Manchester United atas Ipswich Town di pekan ke-27 Liga Inggris tak berakhir mulus.

Drama panas masih menyelimuti skuad Manchester United meski berhasil memutus tren minor dengan kemenangan berharga tersebut.

Sorotan gantian tertuju kepada sosok pemain muda andalan Manchester United, Alejandro Garnacho.

Garnacho hanya menjalani pertandingan babak pertama saja setelah ditarik keluar di ujung menit ke-45 babak pertama.

Pemain asal Argentina ini digantikan oleh Noussair Mazraoui yang dianggap punya peran lebih baik di dalam skema yang dipakai.

Hal yang menjadi sorotan terdapat pada gestur yang dibuat oleh Garnacho.

Garnacho tidak menuju bench atau tempat duduk pemain cadangan setelah diganti.

Ia malah langsung masuk lorong menuju ruang ganti pemain.

Hal tersebut membuat beragam spekulasi bermunculan.

Salah satu yang diangkat ke permukaan adalah soal kemiripan nasib Garnacho dan Marcus Rashford.

Garnacho dianggap tak memiliki tempat di tim utama Manchester United di bawah Ruben Amorim.

Skema Amorim yang tak terlalu mengandalkan seorang winger menjadi penyebabnya.

Ia lebih ingin seorang pemain depan yang bisa merangsek ke dalam kotak penalti dan membangun serangan dengan baik.

Sejauh ini, Alejandro Garnacho belum memiliki faktor tersebut.

Sebelumnya, Garnacho bahkan santer dikabarkan bakal hengkang dari Manchester United pada bursa transfer tengah musim 2024/2025.

Adalah klub asal Italia, Napoli, yang menaruh minat nyata kepada Garnacho.

Namun pelatih Ruben Amorim memilih mempertahankan sang pemain.

Ia masih yakin pemain berusia 20 tahun tersebut punya masa depan cerah di Old Trafford.

Untuk itu, Ruben Amorim tenang menanggapi beragam rumor yang menyebutkan Garnacho akan hengkang.

Ia bahkan tak mau menyamakan kasus Garnacho ini dengan apa yang terjadi kepada Marcus Rashford.

"Anda semua ingin menghubungkan ini dengan Rashfrod bukan?" kata Ruben Amorim dikutip dari BBC.

"Saya akan berbicara kepadanya (Garnacho) tentang itu," sambungnya.

Garnacho dan Ruben Amorim masih punya banyak waktu mencari bentuk terbaik dari sang pemain.

Liga Inggris 2024/2025 masih menyisakan sekira 11 pertandingan lagi.

Sepanjang itu pula Garnacho punya peluang memperbanyak menit bermainnya untuk Manchester United.

Tugas berat juga ada di pundak Ruben Amorim untuk mencari posisi dan skema terbaik bagi Alejandro Garnacho.

(Guruh)