TRIBUNNEWS.COM - Hendra Setiawan yang musim ini memutuskan pensiun sebagai pemain badminton secara mengejutkan ikut rombongan skuad Indonesia ke All England 2025.
Bukan lagi sebagai pemain, Hendra resmi beralih peran sebagai pelatih Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani yang akan berjuang di All England Open 2025.
Kepastian itu bermula dari unggahan Instagram Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh (LBBP) RI untuk Britania Raya, Desra Percara, dalam akun @desrapercaya.
"Selamat datang Coach Hendra, selamat bertanding Sabar-Reza," tulis Desra.
Punya status baru sebagai pelatih, tuah Hendra di All England 2025 dinanti.
Mengingat saat masih menjadi pemain, Hendra yang berpasangan dengan Mohammad Ahsan mempunyai rapor yang mentereng saat mentas di turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu.
Hendra/Ahsan empat kali tembus final All England, yakni edisi 2014, 2019, 2022, dan 2023.
Hasilnya, Hendra/Ahsan keluar sebagai juara All England 2014 dan 2019.
Lalu pada All England edisi 2022 dan 2023, Hendra/Ahsan keluar sebagai runner-up.
Dalam dua edisi terakhir yang mereka ikuti, Hendra/Ahsan selalu kalah dari sesama ganda putra Indonesia.
Di All England 2022, Hendra/Ahsan kalah dari Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Lalu di All England 2023, Hendra/Ahsan kalah dari Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
CV mentereng Hendra saat masih berstatus pemain jelas menjadi modal apik bagi Sabar/Reza dalam memanaskan persaingan ganda putra di All England 2025.
Kehadiran Hendra akan menjadi suntikan motivasi bagi Sabar/Reza yang berstatus pasangan non-pelatnas.
Apalagi di babak 32 besar All England 2025, Sabar/Reza sudah langsung bertemu andalan China, Liang Wei Keng/Wang Chang.
Hendra punya pengalaman berkelas saat bertemu Liang/Wang di All England.
Tepatnya pada semifinal All England 2023.
Kala itu, Hendra/Ahsan yang kurang begitu diunggulkan justru mampu meladeni perlawanan sengit Liang/Wang.
Main rubber gim, Hendra/Ahsan menang atas Liang/Wang dengan skor 21-15, 19-21, 29-27 sekaligus memastikan diri lolos ke final.
Besar harapan, Hendra mampu menularkan strateginya ke Sabar/Reza di laga melawan Liang/Wang.
Adapun untuk jadwalnya, All England 2025 akan berlangsung di Utilita Arena Birmingham, London, Inggris, pada 11-16 Maret.
Tunggal Putra
- Shi Yuqi (China/1) vs Chico Aura Dwi (Indonesia)
- Jonatan Christie (Indonesia/3) vs Leong Jun Hao (Malaysia)
Tunggal Putri
- Supanida Katethong (Thailand/8) vs Putri Kusuma Wardani (Indonesia)
- Michelle Li (Kanada) vs Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia/5)
Ganda Putra
- Kim Astrup/Anders Rasmussen (Denmark/1) vs Shohibul Fikri/Daniel Marthin (Indonesia)
- Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen (Taiwan) vs Leo Carnando/Bagas Maulana (Indonesia)
- Liang Weikeng/Wang Chang (China/3) vs Sabar Karyaman/Reza Pahlevi (Indonesia)
- Chen Bo Yang/Liu Yi (China) vs Fajar Alfian/Rian Ardianto (Indonesia/4)
Ganda Putri
- Febriana Dwipuji/Amallia Cahaya (Indonesia) vs Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong (Thailand)
- Hsu Yin-Hui/Lin Jhih Yun (Taiwan) vs Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva (Indonesia)
Ganda Campuran
- Rehan Naufal/Gloria Widjaja (Indonesia) vs Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia/2)
(Isnaini)
